Penerapan Data Mining Untuk Akurasi Analisis Cuaca di Australia Menggunakan Algoritma J48 Decision Tree

Abstract

Cuaca merupakan suatu kondisi udara pada waktu dan wilayah tertentu. Setiap wilayah memiliki kondisi cuaca yang berbeda-beda, tergantung dari letak geografis dan iklim wilayahnya. Cuaca dapat mempengaruhi kegiatan atau aktivitas manusia. Walaupun demikian, cuaca cenderung datang dan berubah-ubah secara tiba-tiba. Hal ini dapat mengakibatkan beberapa orang tidak siap akan datangnya cuaca pada saat itu. Salah satu cara untuk menghindari hal itu adalah dengan cara memprediksi cuaca. Dengan adanya permasalahan tersebut, penulis bertujuan untuk melakukan penelitian untuk mengatasi permasalahan ini secara menyeluruh. Penelitian ini melibatkan data-data kondisi cuaca berdasarkan variabel-variabel tertentu. Data tersebut diambil dari banyak kota di Australia dengan periode tahun 2007 – 2017. Data tersebut dikumpulkan dari sumber yang terpercaya. Data tersebut merupakan data klasifikasi, dengan output variabel target “yes” dan “no”. Sehingga algoritma yang digunakan untuk penelitian ini adalah algoritma J48. Algoritma J48 merupakan versi pengembangan dari algoritma konvensional pohon keputusan atau decision tree yang dipakai di banyak penelitian, yaitu ID3. Algoritma tersebut dinilai sesuai dengan data yang tersedia dan dapat membantu menjawab permasalahan ini. Penelitian ini menggunakan aplikasi Weka.